Kapak Merah Jadi Samurai
Tanggal 17 Desember 2004 sekitar pukul 13.45 di pintu keluar tol Puri Kembangan, Jakarta Barat, (eks loket tol) dari arah Tangerang, saya mengalami musibah. Di tengah kemacetan, tiba-tiba mobil saya telah dikelilingi tiga orang yang memaksa untuk membuka kaca serta mengancam dengan mengeluarkan kapak merah. Ketika kami melakukan perlawanan dengan membunyikan klakson mobil, pemakai jalan lainnya acuh (apakah ini mental bangsa yang baru?). Saya tetap bertahan untuk tidak membuka kaca dan kapak mulai beraksi (kaca mobil dilindungi kaca film yang cukup bagus mutunya, hantaman kapal tidak membuahkan hasil).
Kemudian kawanan itu mengeluarkan sejenis samurai, tetapi agak pendek dan terbuat dari stainless steel, serta mulai memukul kaca mobil. Pada pukulan ke-20-an kaca mobil berhamburan pecah. Serpihan memenuhi mobil dan banyak yang masuk ke mata yang kebetulan dilindungi dengan kacamata, kalau tidak mungkin mata saya sudah buta.
Setelah kaca pecah dengan terpaksa saya menyerahkan handphone, dan para pelaku karena waktu operasi yang cukup lama, langsung kabur. Coba bayangkan kalau saya langsung membuka kaca, mereka pasti punya waktu untuk merampok barang saya lainnya seperti dompet, laptop, dan lainnya. Kondisi mobil remuk kacanya, tetapi yang lebih remuk lagi batin yang melihat komunitas di jalan raya yang sangat antisosial.
Karena selama ini saya cuma membaca dari koran saja kondisi di daerah-daerah yang terkenal rawan, ternyata pengalaman pertama saya dengan penodongan "kapak merah" terjadi di era yang penuh harapan ini dan di tempat yang belum terkenal seperti perempatan Jalan Cempaka Putih, Jakarta Pusat, (dikenal dengan perempatan Coca Cola).
Apakah sudah bertambah terus daerah rawan di Ibu Kota ini? Di mana lagi ada rasa aman? Mohon pengendara mobil untuk hati-hati kalau keluar dari tol di pintu Puri Indah (Puri Kembangan), Jakarta Barat. Jangan ambil jalur kanan (apalagi kalau macet) karena gerombolan pelaku duduk di pembatas jalan sebelah kanan. Irvan Bandung, Jawa Barat
No comments:
Post a Comment